SUARAKAN YANG HAQ UNTUK MENEGAKKAN YANG HAQ! KERANA YANG ADA HANYALAH YANG HAQ SEMATA ....

January 15, 2015

Jika semasa hidup tidak bisa memberi pertolongan..apalagi sesudah wafatnya!

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman yang ertinya;

'Katakanlah: "Sesunggunya aku hanya beribadah kepada Rabb-ku dan aku tidak mempersekutukan sesuatu dengan-Nya.
Katakanlah : "Sesungguhnya aku tidak kuasa mendatangkan suatu kemudharatan pun kepadamu dan tidak (pula) suatu manfaat."
Katakanlah : "Sesungguhnya aku sekali-kali tiada seorangpun yang dapat melindungiku dari (adzab) Allah dan sekali-kali tidak akan memperoleh tempat berlindung selain dari-Nya."
[QS. Al-Jin: 20-22] 
'Katakanlah: "Aku tidak mengatakan kepada kalian, bahwa perbendaharaan Allah ada padaku, dan tidak pula aku mengetahui yang ghaib, dan tidak pula aku mengatakan kepada kalian bahwa aku adalah seorang malaikat." 
[QS. An'am: 50].

Dalam tafsir Ibnu Katsir rahimahullah, diterangkan maksudnya, "Sesungguhnya aku hanyalah manusia biasa seperti kalian, hanya saja aku diberi wahyu. Aku juga hanya salah seorang dari hamba-hamba Allah, dan aku tidak mempunyai kuasa sedikit pun untuk memberi hidayah atau menyelewengkan kalian, tetapi semua itu berpulang kepada Allah Azza wa Jalla." Kemudian beliau juga memberitahukan tentang dirinya sendiri bahwasanya tidak ada seorang pun yang dapat menyelamatkan dirinya dari Allah. Dengan kata lain 'jika aku berbuat maksiat kepada-Nya, maka tidak ada seorang pun yang mampu menyelamatkan diriku dari adzab-Nya.' 
[Sila lihat Tafsir Ibnu Katsir 72:20-22].

Nabi shallallahu alaihi wa sallam sendiri semasa hidupnya, tidak tahu yang ghaib, tidak punya kuasa, tidak dapat mengkabulkan doa umatnya, tidak dapat memberi pertolongan, beliau memohon perlindungan dari Allah sahaja. Apalagi setelah lebih 1425 tahun H, wafatnya baginda shallallahu alaihi wa sallam tidak mungkin beliau dapat memberi perlindungan kepada umatnya.

Beliau telah menyampaikan risalah Allah, kerana itu barangsiapa berbuat durhaka setelah itu, maka dia akan memperoleh balasan atas perbuatannya tersebut. Tidak ada yang bisa menyelamatkan dan tidak juga mengeluarkan mereka darinya.

"Akan tetapi (aku hanya) menyampaikan (peringatan) dari Allah dan risalah-Nya. Dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya baginyalah Neraka Jahanam, mereka kekal didalamnya selama-lamanya."  [QS. Al-Jin: 73].
Allahul Musta'an 

No comments:

Post a Comment