SUARAKAN YANG HAQ UNTUK MENEGAKKAN YANG HAQ! KERANA YANG ADA HANYALAH YANG HAQ SEMATA ....

November 30, 2017

Maulid Nabi Bukan Cinta Nabi

Asy Syeikh Bin Baaz rohimahullah:

(فحب الله ورسوله ليس بالموالد ولا بالبدع)

Cinta kepada Allah dan RosulNya bukan dengan muludan dan kebid'ahan.
…………………………
telegram.me/berbagiilmuagama
https://www.binbaz.org.sa/fatawa/4847

November 23, 2017

Datangnya Fitnah akan Menyingkap apa yang ada dalam hati

Asy Syeikh Sholih Al Fauzan hafidzohullah:

(فلما كان الناس لا يعلمون ما في القلوب جعل الله هذه الفتن مظهرة لما في القلوب من المحن والكذب والنفاق)

Ketika manusia tidak tau apa yang ada didalam hati maka Allah menjadikan fitnah ini untuk menyingkap apa yang ada didalam hati dari berbagai ujian, kedustaan dan kemunafikan.
………………………………
telegram.me/berbagiilmuagama
http://www.alfawzan.af.org.sa/ar/node/13693

Mereka sekali-kali tidak akan memasukinya!

Untuk menjaga hati orang-orang kafir, umat Islam hari ini tidak boleh mengatakan mereka yang mati kafir akan masuk Neraka. Kaum liberal dan sewaktu dengan nya mengatakan, mungkin dengan rahmat Allah, mereka akan dimasukkan kedalam Surga. Bagaimana mungkin kaum yang tidak beriman kepada Allah dan Rasul-Nya akan mendapat kemuliaan dengan masuk Surga? Allah َAzza wajalla berfirman yang ertinya;

"Apakah tiap-tiap orang kafir itu ingin masuk Surga yang penuh kenikmatan abadi? Yang terjadi tidaklah seperti keinginan mereka, mereka sekali-kali tidak akan memasukinya. Sungguh Kami telah menciptakan mereka dari air hina sebagaimana manusia lain, sebagaimana mereka ketahui, lalu mereka tidak beriman, maka dari mana mereka mendapat kemuliaan dengan masuk Surga yang penuh kenikmatan?"   (Qs. Al-Ma'arij; 79: 37-39) At-Tafsir Al-Muyassar.

November 17, 2017

Syariat Islam sesuai pada konteks hari ini, tidak usah di ubah suai!

"Setiap yang ada di langit dan di bumi memahasucikan Allah dari setiap hal yang tidak layak bagi-Nya. Dia Mahaperkasa yang tidak dikalahkan dan Mahabijaksana dalam takdir, urusan, perbuatan, dan syariat-Nya. Dia meletakkan segala urusan sesuai pada tempatnya."  
(Qs. Al-Hasyr: 59:1)

November 15, 2017

Mutiara kata orang-orang pilihan.

Ja'far bin Sulaiman berkata, "Aku mendengar Syumaith berkata, 'Siapa yang menjadikan kematian di pelupuk matanya, maka ia tidak akan pernah peduli dengan sempit atau luasnya kehidupan dunia.'"

Ibrahim bin 'Abdil Malik berkata, "Syumaith bin 'Ajlan berkata, 'Sesungguhnya Allah َAzza wajalla memberikan tanda bagi dunia dengan kegelisahan agar menjadi sebuah kabahagian bagi orang yang taat.'"

Diriwayatkan dari Hisyam bin Hassan, dari Ayyub as-Sikhti-yani, ia berkata, "Tidaklah orang yang selalu berbuat bid'ah bertambah semangatnya melainkan jarak nya dengan Allah semakin jauh." 
~Teladan hidup orang-orang Pilihan~ oleh Ahmad Salim Baduwailan.. 

Nasihat yang sangat berharga dari Syaikh Utsaimin

"Jika datang larangan maka jauhilah dan jangan engkau tanyakan, "Apakah larangan tersebut haram ataukah makruh?"
Dan jika datang perintah maka ikuti atau laksanakanlah, dan jangan engkau tanyakan, "Apakah perintah tersebut wajib atau sunnah?"

Para sahabat Radhiallahu'anhum jika Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam memerintahkan sesuatu, mereka tidak berkata, "Ya Rasulullah! apakah yang engkau perintahkan ini wajib ataukah sunnah?", akan tetapi mereka langsung mengerjakannya.

Dan orang-orang yang paling kuat ketundukannya kepada perintah Allah dan rasul-Nya mereka adalah orang-orang yang paling kuat imannya.

_"Sesungguhnya jawaban orang-orang yang beriman apabila mereka diseru kepada Allah dan rasul-Nya agar rasul menghukumi (mengadili) di antara mereka ialah ucapan, "Kami mendengar, dan kami ta'at". Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung."_ (QS. An-Nur : 51)

Liqa Al-Bab Al-Maftuh 160
============
 PENCARI AL-HAQ

Yang ada dalil, itulah Al-Haq

"Al-Haq (kebenaran) itu yang ada dalil padanya, bukan apa yang di amalkan orang."

- Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin (rahimahullah) -
Majmu' Al Fatawa 7/367

November 4, 2017

Mengapa Allah lebih banyak mengkhususkan penyebutan orang-orang munafik

Umar bin Khaththab radiyallahuanhu pernah bertanya kepada Hudzaifah Ibnul Yaman, "Aku memohon kepadamu dengan nama Allah, agar memberitahu padaku apakah Rasulullah menyebut namaku termasuk orang-orang yang beliau sebut munafik?"

Walaupun Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam telah memberi kabar gembira kepada Umar bahwa dia chalun shurga, tetapi Umar tetap merasa takut jika dirinya termasuk orang-orang yang munafik.
Bayangkan seorang yang sudah dijamin shurga maseh bimbang jika dia termasuk dalam senarai orang-orang yang munafik, ini menunjukkan bahwa orang-orang munafik itu sangat merbahaya sama ada terhadap masyarakat maupun agama. Dari itu;
"Allah lebih banyak mengkhususkan penyebutan orang-orang munafik ketimbang orang yahudi, karena orang-orang Yahudi tidak pernah menyembunyikan permusuhan dan selalu menampakkannya, adapun orang munafik, mereka menyembunyikan permusuhan dan menampakkan perkawanan."
@abdulaziztarefe – Syaikh Abdul Aziz Ath Tharifi, Ulama yang juga menjabat sebagai
Peneliti Ilmiah. Twit ulama

Permainan Dunia

Permainan Dunia
~~~~~~~~~~~~
"Kehidupan dunia hanyalah gurauan dan permainan, gurauan hati, dan permainan badan kerana perhiasan dan kesenangan yang ada di dalamnya, kemudian semua itu akan segera musnah, sedangkan alam akhirat merupakan kehidupan hakiki yang abadi, tidak ada kematian disana. Andaikata manusia mengetahui tentulah mereka tidak lebih mengutamakan kehidupan di alam fana daripada kehidupan di alam baqa (akhirat). {At-Tafsir Al-Muyassar; 30:64[Ar-Rum]}

Peringatan untuk tidak mengikuti keinginan orang kafir

"Wahai Nabi, bertakwa lah kepada Allah dan janganlah kamu menuruti (keinginan) orang-orang kafir dan orang-orang munafik. Sesungguhnya Allah adalah Mahamengetahui lagi Mahabijaksana,".  [QS. Al-Ahzaab: 1]

"Wahai Rasul, kemudian, Kami menjadikan kamu diatas manhaj yang jelas dalam perkara din maka ikutilah syar'iat yang Kami menjadikanmu di atasnya. Janganlah mengikuti hawa nafsu orang-orang yang bodoh tentang syariat Allah dan yang tidak mengerti kebenaran. Ayat ini mengandung dalil dalil agung tentang kesempurnaan dan kemuliaan din ini serta kewajiban mematuhi hukum-hukumnya dan menghindari kecenderungan kepada hawa nafsu orang-orang kafir dan ingkar."  [Qs. Al-Jatsiyah :18]

"Sesungguh wahai Rasul, orang-orang musyrik yang mengajakmu mengikuti hawa nafsu mereka tidaklah akan berguna sedikit pun bagi mu untuk mencegah hukuman Allah jika engkau mengikuti hawa nafsu mereka. Sesungguhnya, orang-orang munafik, Yahudi, dan lain-lain yang melanggar hukum Allah, sebagian mereka merupakan penolong bagi sebagian lain dalam memusuhi orang-orang yang beriman dan taat kepada Allah. Sedangkan Allah adalah penolong orang-orang yang bertakwa kepada Rabb mereka dengan menjalankan kewajiban serta menjauhi larangan-Nya."  [Qs. Al-Jatsiyah :19]
Ini ayat peringatan untuk tidak mengikuti keinginan orang-orang kafir dan orang-orang munafik yang dampaknya akan membuat seseorang meninggalkan sunnah Nabi-Nya..
Ref:  Tafsir Ibnu Katsir, At-Tafsir Al-Muyassar