SUARAKAN YANG HAQ UNTUK MENEGAKKAN YANG HAQ! KERANA YANG ADA HANYALAH YANG HAQ SEMATA ....

October 30, 2016

Antara ilmu dan harta

Berkata Ibnul Qayyim rahimahullah:

"Ilmu merupakan warisan para Nabi, sedangkan harta merupakan warisan para raja-raja dan orang-orang kaya."

Miftah Daaris Sa'adah (1/418).

Apabila Musibah membawa Barakah

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata:

"Sebuah musibah yang membuat dirimu menghadap kepada Allah, itu lebih baik dibandingkan dengan sebuah kenikmatan yang membuat dirimu lupa dari mengingat Allah."

Jami'ul Masail, jilid 9 hlm. 387
Sumber || https://twitter.com/fzmhm12121/status/787979156441169920

October 29, 2016

Hati boleh jadi lebih keras dari batu..

Ibnu Rajab al-Hanbali rahimahullah berkata: 

"Berapa banyak ayat-ayat alQur'an dibacakan kepada kita, namun qalbu kita keras seperti batu, atau bahkan lebih keras lagi."

Sumber: Latha'iful Ma'arif 174

October 27, 2016

Mengajarkan sunnah lebih utama

Berkata Al-Allamah Ibnul Qayyim rahimahullah;

"Menyampaikan sunnah-nya (Rasulullah َshalallahu alaihi wassalam) kepada umat ini lebih utama dibanding melesatkan anak panah ke leher musuh."
(Badaai' at-tafsiir:2/416)
Sumber: Thalab ilmu syar'i

October 26, 2016

Jangan biarkan orang buat kita bersedih

Hidup mengajarkan kepadaku, bahwa tak mungkin bagi seorang pun untuk memarahi, melukai dan membuat kita sedih, kecuali kita sendirilah yang sebenarnya menyetujui perbuatan tersebut dan senantiasa memikirkannya.
 Dr. Abdullah As Sulmi, pengajar fiqh di Perguruan Tinggi Kehakiman, Riyadh, pakar dalam fiqh jual beli kontemporer.

October 23, 2016

Hati pun bisa buta

Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah;

« Sebagaimana bahwa setiap insan ketika memejamkan kedua matanya maka dia tidak dapat melihat sesuatu pun, sekalipun dia tidak buta dan demikian halnya dengan kalbu yang ditutupi oleh kerak dosa-dosa yang menjadikannya tidak lagi dapat memandang kebenaran. »

Majmu' Al-Fatawa (7/32).

Hidup yang sebenarnya

Berkata Ibnul Qayyim rahimahullah;
"Waktu yang dimanfaatkan seseorang untuk Allah َAzza wa Jalla dan karena Allah, maka itulah kehidupannya dan usianya, selain dari itu tidak teranggap bagian dari hidupnya, meskipun dia hidup seperti hidupnya hewan."
(Ad-Daa' wad-dawaa':359)

October 21, 2016

Tanda ilmu tidak memberi manfaat


Kepada para penuntut ilmu: Saat dirimu terlihat malas dalam melakukan ibadah fardhu, menjauh dari ibadah-ibadah sunnah dan meremehkan perkara-perkara yang syubhat, maka ketahuilah olehmu bahwa ilmu yang engkau tuntut tak memberikan manfaat kepada dirimu.
@DrMohamadYousri – Dr. Muhammad Yusri, ulama di Kairo, Mesir. 16/8/2015

Antara dua cinta

Tidak akan berpadu dalam hati seorang hamba cinta dunia dan cinta akhirat, kecuali yang satu akan singkirkan yang lain.
Penulis 

October 20, 2016

Apabila kematian lebih baik daripada hidup..

Berkata Ibnul Qayyim rahimahullahu;
"Barangsiapa yang waktunya tidak untuk beribadah kepada Allah, 
maka kematian lebih baik baginya daripada hidupnya."
[ad Da'u wa ad Dawa' (hal. 186).]

Redha pada dunia, rugi akhirat..

Dunia dan akhirat dua hal yang saling berkebalikan. Jika engkau redha pada salah satunya maka engkau akan kehilangan yang lainnya. 

Seperti musafir memenuhi tempat airnya dengan Pasir


Ibnul Qayyim rahimahumullah berkata,

"Amal tanpa keikhlasan, dan contoh (ittiba' pada Rasulullah shalallahu alaihi wasslaam *seperti musafir yang memenuhi tempat airnya dengan PASIR yang*
memberatkannya, dan tidak bermanfaat untuknya."
Al-Fawaid (52)

October 18, 2016

Keadaan mereka apabila mendengar ayat alQur'an

"....Di antaranya sungguh ada yang menelungkup jatuh, kerana takut kepada Allah..."
[Qs. Al-Baqarah: 74]

"Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik, (yaitu) al-Qur'an yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, yang kerananya gemetar lah kulit orang-orang yang takut kepada Rabb-nya, kemudian kulit dan hati mereka menjadi tenang diwaktu mengingat Allah..."
[Qs. Az-Zumar: 23]
Bagaimanakah keadaan kita bila mendengar ayat-ayat alQur'an..?

October 17, 2016

Dunia bukan rumah seorang muslim.

Asy-syaikh Shalih Al-Fauzan berkata,

"Dunia ini bukan rumahnya seorang muslim._
Sesungguhnya rumah  seorang muslim adalah surga._
Dan dia diwujudkan di dunia ini dengan tujuan *BERAMAL UNTUK SURGA!*"_

Syarh Al-Arba'in (285)

Sebab tertundanya pengabulan (do'a)

Asy Syaikh Ibnu Baz rahimahullah berkata :

"Periksa kembali dirimu dan lihatlah, maka boleh jadi pada dirimu terdapat sesuatu yang merupakan dosa dan kemaksiatan, yang itu menjadi sebab dalam tertundanya pengabulan (do'amu)."
Al Fatawa juz 5 hal. 304

October 15, 2016

Wasiat Uwais al-Qarni

Uwais al-Qarni merupakan sosok pemuka ahli ibadah generasi pertama tabi'in.  Beliau sebagai pribadi yang zuhud yang pernah di wasiatkan oleh Rasulullah shalallahu alaihi wasallam.
Pada suatu ketika, Haram bin Hayyan berkata kepada Uwais, "Berilah aku wasiat!".  Uwais menjawab,
"Alasilah tidurmu dengan kematian. Jadikanlah kematian itu di hadapan kedua matamu.  Jika engkau bangun, berdoalah kepada Allah agar memperbaiki hati dan niatmu.  Kerana tidak ada sesuatu yang paling sulit untuk diubati dan di perbaiki selain hati dan niat.  Sertakan lah niat dan hati bersamamu jika ia mundur.  Dan mundur kanlah niatmu jika ia terlalu maju.  Janganlah engkau memandang kecilnya sebuah dosa.  Akan tetapi lihatlah kebesaran Dzat yang sedang engkau durhakai dan maksiati."
Kutipan dari "Sirah Tabi'in" di susun oleh Abu 'Abdillah Al-Watesi.

Banyak bersyukur ; jalan kemudahan

Mengeluh hanya akan membuat hidup kita semakin tertekan, sedangkan bersyukur akan senantiasa membawa kita pada jalan kemudahan.

October 14, 2016

Taubat yang sebenar-benarnya

Taubat yang sebenarnya itu dengan beberapa hal,

*IKHLAS* hanya untuk Allah ta'ala.

*MENYESAL* dari dosa yang telah lalu.

*BERAZAM*(niat kuat) untuk tidak mengulangi lagi.

*MEMPERBANYAK* amal ketaatan.

Sebagaimana firman Allah ta'ala,

"Kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman, dan mengerjakan kebajikan, maka kejahatan mereka diganti oleh Allah dengan kebaikan, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan barang siapa bertaubat dan mengerjakan kebajikan, maka sesungguhnya dia bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya."   [Qs. Al-Furqan:  70-71]

October 13, 2016

Perkara Terbesar yang merusak Hati

Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata:

"Perubahan hati terjadi sesuai dengan hal-hal yang menguasai seseorang, dan perkara yang paling banyak menyebabkan berubahnya hati menuju kerusakan adalah Cinta Dunia."

Sumber: https://twitter.com/channel_moh/status/78118749427302400

October 11, 2016

Akibat tidak mendapatkan manfaat dari ilmu.

"Barangsiapa yang tidak mendapatkan manfaat dari ilmunya, ia akan mendapatkan mudharat dari kebodohannya."

Makhul bin Abi Muslim 
Petikan dari Sirah Tabi'in di susun oleh Abu Abdillah al-Watesi.

October 9, 2016

Jalan-jalan keluar dari semua permasalahan

"...barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar."  [Qs. Ath-Thalaaq: 2]

"....Dan barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya."   [Qs. Ath-Thalaaq: 4]

Maka yang memberi kecukupan adalah juga yang memberi perlindungan. 

"Bukankah Allah cukup untuk melindungi hamba-hamba-Nya..."  [Qs. Az-Zumar: 36]

(Tawakkal bergantung sepenuhnya kepada Allah) penulis Dr. Abdullah bin Umar ad-Dumaiji.

October 8, 2016

Antara Sunnah dan Akal Manusia

Asy Syeikh Bin Baaz rohimahullah:

Dan sunnah tidaklah datang untuk sekedar mencocoki akal manusia, tetapi sunnah datang sesuai dengan hikmah Allah Azza wa jalla.

http://www.binbaz.org.sa/noor/1617
telegram.me/Berbagiilmuagama

October 7, 2016

Empat perkara yang bisa meneguhkan hati di zaman fitnah:

1. Al Qur'an: “demikianlah Al Qur'an itu kami jadikan untuk meneguhkan hatimu” (al Furqon: 32)
2. Membaca kisah-kisah para Nabi: Dan semua kisah dari rasul-rasul Kami ceritakan kepadamu, ialah kisah-kisah yang dengannya Kami teguhkan hatimu (Hud: 120)
3. Mengamalkan Ilmu: Dan sesungguhnya kalau mereka melaksanakan pelajaran yang diberikan kepada mereka, tentulah hal yang demikian itu lebih baik bagi mereka dan lebih menguatkan (iman mereka), (An Nisaa: 66)
4. Doa: Sesungguhnya Rasul memperbanyak baca do'a ini: Yaa muqallibal quluub tsabbit qalbii ala diinik (Wahai yang Maha membolak-balikkan hati, tetapkan lah hatiku diatas agamaMu)
@azammohmad - Syaikh Azzam Muhammad al Muhaisini, Imam Masjid Jami’ Aisyah, Mekkah, Arab Saudi.

October 4, 2016

Yang paling sulit untuk di ubati dan di perbaiki.

Uwais al-Qarni merupakan sosok pemuka ahli ibadah generasi pertama tabi'in.  Beliau sebagai pribadi yang zuhud yang pernah di wasiatkan oleh Rasulullah shalallahu alaihi wasallam.
Pada suatu ketika, Haram bin Hayyan berkata kepada Uwais, "Berilah aku wasiat!".  Uwais menjawab,
"Alasilah tidurmu dengan kematian. Jadikanlah kematian itu di hadapan kedua matamu.  Jika engkau bangun, berdoalah kepada Allah agar memperbaiki hati dan niatmu.  Kerana tidak ada sesuatu yang paling sulit untuk diubati dan di perbaiki selain hati dan niat.  Sertakan lah niat dan hati bersamamu jika ia mundur.  Dan mundur kanlah niatmu jika ia terlalu maju.  Janganlah engkau memandang kecilnya sebuah dosa.  Akan tetapi lihatlah kebesaran Dzat yang sedang engkau durhakai dan maksiati."
Kutipan dari "Sirah Tabi'in" di susun oleh Abu 'Abdillah Al-Watesi.

October 3, 2016

"Pendapatku Tidak Sampai Kepadanya"

Dari Ibnu Syaudzab, ia berkata, "Jika Ayyub as-Sikhtiyani ditanya tentang sebuah permasalahan yang tidak diketahuinya maka ia menjawab, "Tanyakanlah kepada ulama."

Dari Hammad bin Zaid, ia menceritakan, "Suatu ketika Ayyub pernah ditanya tentang sebuah permasalahan.  Maka Ayyub menjawab, "Belum sampai kepadaku tentang ilmunya."  Si penanya mengatakan, "Jawablah sesuai dengan pendapat Anda." Ayyub kembali menjawab,
"Pendapatku tidak sampai kepadanya."

Sungguh berbeza dengan "ulama kalaf" kini, mereka bukan saja menggunakan pendapat mereka tentang perkara-perkara yang samar, malah perkara yang sudah jelas nas dan dalilnya, mereka berani mengedepankan pendapat mereka sambil membelakangi dalil yang qath'i dan shahih. Allahu Mustaan.
Kutipan dari "Sirah Tabi'in" di susun oleh Abu 'Abdillah Al-Watesi

October 2, 2016

Mutiara Kata para Tabi'in

Malik bin Dinar berkata:
"Sungguh aneh, seorang yang mengetahui bahwa kematian itu akan mendatanginya dan kubur adalah tempat kembalinya lalu ia senang terhadap dunia! 
Bagaimana ia bisa merasakan kehidupannya di dunia ini dengan tenang!"
Kemudian Malik bin Dinar Menangis hingga jatuh pingsan.
Kutipan dari "Sirah Tabi'in" di susun oleh Abu 'Abdillah Al-Watesi