SUARAKAN YANG HAQ UNTUK MENEGAKKAN YANG HAQ! KERANA YANG ADA HANYALAH YANG HAQ SEMATA ....

June 7, 2013

Larangan Mencela Orang Mukmin yang Telah Meninggal Dunia

Fenomena hari ini kita lihat ramai orang yang melabel, mencela para ulama muktabar yang dengan jerih lelah memerangi kesyirikan, orang musyrikin dan kafirin, dan menjalankan amar makruf nahi munkar, malah orang begini lah yang selalu dimusuhi di keji dan di beri gelaran yang buruk buruk. Di takuti dengan diberi stigma yang negatif.

Bukan saja orang awam tetapi para ilmuan, para agamawan juga sanggup mencela ulama ulama yang wara' dan taqwa, hanya saja sebab mereka hendak menegakkan dalil dan hujjah yang berbeza. Kerana mereka maseh hendak meneruskan amalan bid'ah dan syiriknya.

Ingatkan akan pesan Nabi shallallahu alaihi wassalam ;

"Janganlah kalian mencela orang-orang yang telah meninggal, kerana sesungguhnya mereka itu telah mendapatkan hasil dari apa yang telah mereka kerjakan."   (HR. Bukhari 1393).

Diharamkan untuk berburok sangka kepada seorang Muslim yang baik, berbeda dengan orang-orang Muslim yang terang-terangang melakukan perbuatan maksiat dan dosa.

Imam An-Nawawi berkata; ketahuilah bahwa ghibah itu dibenarkan pada keadaan yang diizinkan oleh syariat dan tidak mungkin untuk mencapai tujuan shar'i tersebut kecuali dengan melakukan ghibah. Di antara kondisi tersebut adalah, memperingatkan kaum Muslim agar tidak tertipu oleh pemikiran yang keliru dari seseorang, Ahlul bid'ah dan kesalahan para perawi hadits .

Namun Hadits ini menunjukkan haramnya mencela orang-orang yang telah meninggal terutama sekali jika dia seorang yang Mukmin. Apalagi jika terbukti kebenarannya atau dakwah yang dibawanya
.
Wallahu Musta'an.

No comments:

Post a Comment