SUARAKAN YANG HAQ UNTUK MENEGAKKAN YANG HAQ! KERANA YANG ADA HANYALAH YANG HAQ SEMATA ....

March 30, 2013

Teman itu ada Tiga Macam

"Permisalan teman yang shalih seperti pembawa minyak wangi dan permisalan teman yang jelek seperti pandai besi."
Shahih, riwayat al-Bukhari 5214 dan Muslim 2628.

Teman itu ada tiga macam:

1. Teman manfaat (kepentingan)

2. Teman kenikmatan.

3. Teman keutamaan.

Dua yang pertama akan lurus dengan terputusnya sebab-sebabnya, iaitu terputus manfaat (kepentingan) pada teman yang pertama dan terputus kenikmatan dari teman yang kedua. Adapun teman yang ketiga kerana yang menjadikan dia berteman dengannya adalah kemuliaan, maka kemuliaan itulah yang akan mendorong adanya persahabatan itu. Yang dengannya bisa saling menanamkan keyakinan tentang keutamaan pada keduanya.

Teman kemuliaan ini ibarat "mata uang yang langka," sesuatu yang sangat sulit di dapat. Ada ucapan berharga yang pernah dikatakan oleh Khalifah Hisyam bin Abdul Malik (wafat 125H) iaitu: "Tidak ada yang tersisa dari kelezatan dunia ini selain teman yang lebih bisa menjaga diri antara saya dan dia." (Lihat Thabaqaatun Nassaabiin, hal 31).
Diantara ucapan unik adalah ucapan sebagian ulama: "Menghindar dari berteman tanpa didasari oleh ilmu adalah sebuah kesalahan, adapun kalau tanpa sikap Zuhud adalah sebuah cela."

Kalau begitu, seseorang harus mempunyai ilmu dan rasa zuhud sebelum memisahkan diri dari pergaulan dengan manusia lainnya.

Syaikh Bakr Abu Zaid membagi teman menjadi tiga macam:

Pertama, teman manfaat. Yaitu orang yang mau berteman denganmu selama dia dapat mengambil manfaat darimu, baik manfaat yang berupa harta maupun kedudukan ataupun lainnya. Jika manfaat itu sudah tidak dapat, maka dia berbalik menjadi musuhmu. Teman semacam ini sangat banyak. Misalnya satu hari dia mahu meminjam kitab darimu, tetapi kamu memerlunya. Mendengar jawaban tersebut, dia pun lantas memusuhimu. Apakah pantas seorang teman bersikap seperti ini? ....Ya.... Inilah teman manfaat.

Kedua, teman kenikmatan. Yaitu, orang yang tidak berteman denganmu kecuali kerana dia bisa bersenang-senang denganmu untuk ngobrol, santai dan bergadang malam. Namun, dia tidak dapat memberi manfaat apa pun. Begitu juga engkau tidak dapat mengambil manfaat darinya, kecuali hanya membuang-buang waktu saja. Hindarilah teman yang semacam ini kerana bisa membuang waktumu saja.

Ketiga, teman keutamaan. Yaitu, teman yang dapat mengajakmu kepada keutamaan dan mencegahmu dari perbuatan yang buruk serta membukakan bagimu pintu-pintu kebaikan. Apalagi engkau berbuat salah, maka dia akan melarangmu tanpa harus merusak kehormatanmu.
Inilah teman keutamaan.
Petikan ringkas dari kitab Syarh Hilyah Thaalibil 'Ilmi oleh Syaikh Utsaimin 

No comments:

Post a Comment