SUARAKAN YANG HAQ UNTUK MENEGAKKAN YANG HAQ! KERANA YANG ADA HANYALAH YANG HAQ SEMATA ....

August 1, 2015

Inilah yang diinginkan oleh musuh-musuh Islam!

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman yang ertinya;
"Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepada kamu orang fasik membawa sesuatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatan itu..."
[ Al-Hujuraat: 6].
Ayat ini mengajar kita agar berhati-hati dalam menerima berita dari orang-orang fasik, apalagi orang-orang kafir yang tidak tahu batas halal haram, antara kebenaran dan kedustaan.
Allah Subhanahu Wata'ala memerintahkan agar benar-benar meneliti berita yang dibawa oleh orang-orang fasik dalam rangka mewaspadainya, sehingga tidak ada seorang pun yang memberikan keputusan berdasarkan perkataan orang fasik itu, di mana pada saat itu ia  berpredikat sebagai seorang pendusta dan berbuat kekeliruan. Sehingga orang yang memberikan keputusan berdasarkan ucapan orang fasik itu berarti ia telah mengikutinya dari belakang. Padahal Allah Azza wa Jal telah melarang untuk mengikuti jalan orang-orang yang berbuat kerusakan.

Terbukti, melalui media di internet, banyak fitnah, penghasutan, pembohongan menyebar luas. Penyebaran berita tanpa tapisan telah berjaya memancing emosi ramai orang sehingga terjadilah apa yang sedang terjadi di Timur Tengah, kerusakkan tanpa batas.
Kita lihat betapa celarunya kemelut yang sedang berkocak di negeri negeri jiran. Rakyat biasa disuntikan dengan virus hasutan dari berbagai pihak, berbagai kumpulan, tidak kira dari orang awam atau orang 'alim' sekalipun, apalagi media-media yang tidak bertanggung jawab. Kekecuhan ini telah memberi ruang pada orang-orang munafik mengambil kesempatan memicu tujuan jahat mereka.
Sangat disedihkan ramai orang yang telah termakan dengan hasutan anasir-anasir yang ingin menjatuhkan sebuah pemerintahan. Hikmahnya kita disuruh ta'at pada pemerintah ialah kerana kemudaratannya lebih dari kemaslahatan. Lihatlah kebinasaan yang sedang terjadi di Timur Tengah akibat pemberontakan yang bermula dengan cara 'aman'... Namanya saja 'tunjuk perasaan' (demonstrasi) mana boleh aman bila emosi berantakan?  Jika seseorang merasa aman dan tenang, dia tidak akan unjuk perasaan...  
Wallahu 'alam wa Allahul Musta'an.

No comments:

Post a Comment