SUARAKAN YANG HAQ UNTUK MENEGAKKAN YANG HAQ! KERANA YANG ADA HANYALAH YANG HAQ SEMATA ....

January 5, 2014

Ghuluw terhadap bekas-bekas peninggalan para Nabi.

Sebagian dari ajaran agama Jahiliyyah adalah menjadikan bekas peninggalan nabi sebagai masjid, yakni dengan cara melakukan shalat disampingnya dalam rangka mencari keberkahan. Yaitu tempat yang biasa seorang nabi duduk atau shalat padanya.

Orang-orang jahiliyyah menelurusi tempat-tempat tersebut lalu mereka beribadah kepada Allah Subhanahu Wata'ala disitu. Mereka berkeyakinan bahwa tempat itu memiliki keutamaan. Kita dapat lihat ramai orang yang pergi ke gua Hira untuk shalat dan berdoa disitu. Kerana Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dulu pernah beribadah didalamnya sebelum kenabian. Padahal beliau tidak pernah mengunjungi tempat tersebut setelah kenabian, dan tidak seorang pun dari para sahabat yang mulia pergi ke gua Hira atau gua Tsaur kerana mereka mengetahui bahwa hal itu tidak di syariatkan.

Ini semua adalah ajaran Jahiliyyah, yakni mengagungkan bekas-bekas peninggalan para Nabi mereka. Oleh kerana itu Umar radiyallahuanhu berkata tatkala melihat manusia pergi ke pohon Al-Bai'at (pohon tempat para sahabat berbai'at kepada Nabi), "Kebinasaan yang telah menimpa umat sebelum kalian adalah kerana mereka menelurusi bekas-bekas peninggalan nabi mereka." Kemudian beliau memerintahkan agar pohon tersebut ditebang.

Begini lah para sahabat menutup pintu-pintu syubahat yang dapat menuju kepada kesyirikan dan kekufuran. 
Dinukil dari kitab, judul asli, 'Syarh Masa 'ilul Jahiliyyah' penulis Al-Imam Muhammad bin Abdul Wahhab At-Tamimi; dan penjelas; Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan bin Abdullah Al-Fauzan. (Perilaku & Akhlak Jahiliyyah).

No comments:

Post a Comment